Indonesia memiliki setidaknya 10 produk unggulan dalam kancah ekspor. Selain udang dan kopi, furniture juga termasuk kedalam salah satu komoditas yang menjadi produk unggulan. Maksud dari produk unggulan itu sendiri adalah produk yang memberikan nilai ekspor paling tinggi diantara produk lainnya. Jika dijelaskan secara rinci, pada tahun 2021 ekspor furniture khususnya mebel, diproyeksikan naik 30,89% menjadi US$ 2,5 miliar. Sebelum membahas lebih jauh tentang primadona ekspor yang satu ini, mari kita lihat penjelasan tentang furniture itu sendiri dalam artikel berikut ini.
Sekilas tentang furniture
Pengertian Furniture
Furniture dalam segi bahasa sering disebut dengan istilah mebel. Selain itu, ada juga yang mengartikannya sebagai perabot rumah tangga. Secara fungsi, produk ini bisa digunakan untuk menyimpan dan meletakkan suatu barang contohnya seperti lemari, rak, atau laci.
Tak hanya itu, furniture juga bisa digunakan sebagai tempat untuk manusia itu sendiri, misalnya kursi digunakan untuk duduk, ranjang digunakan untuk tidur dan lainnya. Dari sisi kebutuhan dan fungsi, kita bisa melihat bahwa produk ini akan selalu memiliki peminat baik di pasar lokal maupun di pasar global.
Fungsi Furniture
Selain fungsi utama yang telah disebutkan sebelumnya, berikut fungsi furniture yang wajib kamu ketahui:
- Sebagai pengisi tempat tinggal.
- Penunjang untuk beraktivitas dalam sebuah gedung atau bangunan, misalnya gedung perkantoran atau lainnya.
- Meningkatkan nilai sebuah bangunan atau rumah, bayangkan jika rumah dengan bangunan yang terbaik tetapi tidak memiliki furniture yang menunjang maka semua mungkin akan terlihat kurang baik.
- Menambah estetika dan nilai seni dalam sebuah ruangan sehingga memerlukan pertimbangan dalam pembeliannya.
Kendati demikian, produk ini memiliki peran dan masa ketahanan sendiri tergantung pada siapa penggunanya dan bagaimana mereka menggunakannya. Karena itu, permintaan untuk furniture akan selalu datang entah dari pasar lokal maupun pasar global.
Furniture adalah sebuah produk yang umumnya dibuat dari berbagai material seperti kayu, bambu, logam, plastik, dan sebagainya. Jika diperhatikan berdasar artistik, biasanya akan menggunakan bahan-bahan pilihan misalnya seperti kayu pilihan yang memiliki tekstur dan warna menarik.
Jenis Furniture
Jika dilihat berdasarkan modelnya, setidaknya terdapat 4 jenis furniture:
Furniture Knockdown
Berdasarkan namanya, jenis knockdown merupakan jenis yang bisa dibongkar pasang dengan mudah. Karena jenisnya yang mudah untuk dibongkar pasang maka lebih mudah untuk dibawa pindah-pindah. Sayangnya untuk jenis ini, pengguna lebih membutuhkan tenaga karena harus bongkar pasang. Umumnya jenis ini memiliki tampilan minimalis, elegan, dan simple karena bisa dibongkar pasang sesuai kebutuhan penggunanya.
Furniture Mobile
Furniture mobile sendiri adalah jenis yang bisa digerakkan agar bisa dengan mudah dipindahkan. berbeda dengan jenis sebelumnya, jenis ini biasanya akan dilengkapi dengan roda pada bagian kaki-kaki.
Contoh untuk jenis ini adalah meja dan kursi kantor yang beroda. Karena secara fungsi lebih diutamakan agar bisa lebih mudah dipindahkan jadi hal utama yang harus diperhatikan adalah rodanya.
Furniture Built-In
Berbeda dengan sebelumnya, jenis ini dirancang untuk permanen sehingga tidak akan bisa dipindah-pindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Biasanya untuk membuat jenis ini, pengrajin akan menyesuaikan dengan kondisi ruangan sehingga mampu memanfaatkan setiap jengkal ruang yang tersedia. Jenis built-in cocok digunakan di apartemen dengan desain minimalis dan elegan.
Furniture Free Standing
Jenis free standing adalah jenis yang bisa berdiri sendiri dan juga tidak permanen. Jenis ini biasanya mudah dipindah maupun di geser dan paling banyak ditemukan di pasaran. Beberapa contoh furniture free standing adalah sofa, kursi, dan coffee table.
Furniture Yang Baik
Ada beberapa faktor yang harus kamu penuhi untuk membuat furniture yang baik. Berikut beberapa standar yang harus kamu perhatikan untuk menentukan kualitas furniture.
Memenuhi Standar Nasional Atau Internasional
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah dengan memenuhi standar nasional atau internasional. Produk yang berkualitas biasanya telah mendapatkan perijinan atau sertifikat dari Standar Nasional Indonesia (SNI) dan atau Standar Internasional (ISO). Ini merupakan hal yang perlu diusahakan oleh para produsen supaya bisa menjamin kelayakan produk dan juga keamanannya.
Produk Yang Family-Friendly
Standar lain yang tak kalah penting adalah standar family friendly. Hal ini untuk menjamin keamanan serta kenyamanan penghuni rumah, terutama anak-anak. Produk yang family-friendly secara otomatis akan mempertimbangkan beberapa faktor supaya bisa mengurangi kemungkinan terjadinya luka, kecelakaan, maupun bahaya lain selama penggunaan.
Standar Material Yang Aman
Material yang dipakai untuk membuat produk juga harus diuji kelayakan dan keamanannya. Material yang secara kualitas adalah baik tidak mudah tergores, tidak mudah rusak karena sinar UV, serta bebas dari chlorofluorocarbon atau CFC.
Sesuai Standar Ergonomi
Standar ergonomi adalah hal yang sangat penting dalam membuat sebuah produk. Jenis produk yang banyak diminati adalah produk yang umumnya memiliki desain yang ergonomi dan bisa digunakan oleh semua orang atau secara universal.
Teruji Secara Keamanan
Menjamin kenyamanan dan keamanan untuk suatu produk adalah hal yang penting. Uji keamanan perlu dilakukan sebelum produk tersebut dibuat secara massal. Produk harus memenuhi standar keamanan agar tidak menyebabkan kecelakaan akibat penggunaan produknya.
Furniture buatan Indonesia sendiri sudah banyak beredar di mancanegara terutama karena tampilannya yang unik dengan kombinasi seni ukir.
Produk unggulan Indonesia yang banyak diproduksi di Jepara ini memiliki banyak peminat karena material yang digunakan sangat bagus. Produk yang berbahan kayu bahkan sudah merajai pasar ekspor untuk berbagai negara.
Baca juga: Ikan Tuna, Manfaatnya Genjot Ekspor Komoditas Kelautan dan Perikanan
Pertumbuhan dari sisi ekpor
Lihat saja pada periode Januari-November 2021, ekspor mebel dan kerajinan telah tumbuh 28,93% dari US$ 2,43 miliar menjadi US$ 3,14 miliar. Adapun pembagiannya itu sendiri, mebel tercatat mendominasi hingga 72,8% atau senilai US$ 2,28 miliar. Sementara kontribusi ekspor kerajinan mencapai 27,2%. Furniture bambu dan metal mengalami pertumbuhan tertinggi secara tahunan yang masing-masing naik 122,01% dan 51,66%.
Tingkatkan nilai ekspor bersama AeXI
AeXI berkomitmen membantu para UKM asal Indonesia maraih pasar global. Sekilas, ekspor mungkin terdengar rumit karena terbayang porsesnya yang panjang. AeXI hadir dengan keunggulan layanannya akan menjawab semua kesulitan eksportir. Layanan tersebut adalah pengembangan produk, dukungan logistik hingga perizinan dan sertifikikasi juga tersedia disana. Jangan ragu dan #BeraniEkspor dengan kami untuk merasakan keunggulan pasar global, daftarkan bisnis kamu sekarang juga.
