Skip links

Pelaku Ekonomi dan Peran Pemerintah Dalam Sektor Usaha

Pelaku ekonomi adalah pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan ekonomi mulai dari produsen, distributor dan konsumen. Untuk itu, bisa dikatakan bahwa pelaku ekonomi adalah kegiatan perekonomian yang didalamnya melibatkan banyak kelompok.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ( KBBI) dijelaskan bahwa pelaku ekonomi adalah orang yang bergerak dalam bidang ekonomi. Setiap keterlibatannya  memiliki peran yang berbeda, kendati demikian setiap pelakunya tetap mengharapkan kesejahteraan untuk masing-masing. 

Sebagai salah satu pelaku ekonomi, pemerintah memiliki peran yang turut memberikan dampak untuk semua pelaku ekonomi khususnya pengusaha. Dengan perannya  yang dimiliki setiap orang, maka sistem perekonomian di Indonesia akan berjalan dengan baik dan teratur. Indonesia sendiri saat ini menerapkan sistem ekonomi pancasila dan   berbeda dengan sistem perekonomian negara lain. Peran serta pemerintah memberikan dampak yang luar biasa atas kebijakan-kebijakan ekonomi yang mereka terapkan. Contohnya tentang kebijakan moneter, izin usaha, perpajakan, bea cukai, dan lain sebagainya.Setiap peran memiliki hubungan dan saling bergantung satu sama lain untuk turut serta membangun sistem ekonomi yang kuat.

 

Dewasa ini, banyak orang yang berasumsi bahwa para pelaku kegiatan ekonomi hanyalah produsen, distributor, dan konsumen. Asumsi tersebut didasarkan atas perannya dalam menghasilkan,menyalurkan serta memanfaatkan suatu produk. Namun, harus diketahui bahwa di dalam kegiatan ekonomi, setidaknya terdapat tiga kelompok pelaku ekonomi. Kelompok yang pertama yaitu rumah tangga, pengusaha dan pemerintah. Seperti apa pengertian luas dari ketiga pelaku ekonomi tersebut? Simak ulasannya berikut!

Jenis Pelaku Ekonomi dan Perannya

Seperti telah dijelaskan sebelumnya, contoh pelaku ekonomi di Indonesia digolongkan berdasarkan jenisnya adalah rumah tangga, perusahaan, dan pemerintah. Ketiganya ini memiliki peran yang berbeda satu sama lain. Berikut ini, penjelasan mengenai jenis dan peran pelaku ekonomi di Indonesia.

Rumah Tangga

Rumah tangga bisa didefinisikan sebagai ruang lingkup terkecil sebagai pelaku ekonomi.  Berawal dari lingkup yang kecil ini nantinya akan tercipta masyarakat yang luas.  Terdapat dua peran yang dimiliki oleh pelaku ekonomi rumah tangga yaitu sebagai pelaku produksi dan pelaku konsumsi. 

Sebagai pelaku produksi, peran rumah tangga bisa dilihat dari pemanfaatan sumber daya manusia untuk berkontribusi pada perusahaan atau instansi pemerintah. Sebagai contoh lain, bisa dilihat dari penyediaan fasilitas untuk kegiatan ekonomi seperti  menyediakan gedung, rumah, atau tanah untuk pelaku usaha. Sementara itu dari sisi konsumsi, peran rumah tangga bisa juga dilihat dari pemanfaatan sebuah produk. Termasuk didalamnya  barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhannya.

Perusahaan

Perusahaan merupakan kelompok orang yang tersusun dalam organisasi usaha yang bertujuan untuk menghasilkan barang dan jasa sesuai kebutuhan konsumen. Berbeda dengan rumah tangga,  peran perusahaan sebagai pelaku ekonomi bisa jadi lebih luas. Perusahaan akan  berperan sebagai produsen, distributor, dan konsumen.

Peran sebagai produsen adalah peran dan tujuan utama sebuah perusahaan itu dibangun. Perusahaan merupakan tempat berlangsungnya suatu produk. Agar hal tersebut bisa tercapai, ada pihak-pihak perusahaan yang berupaya agar produk tersebut  bisa sampai ke tangan konsumen.

Contohnya adalah perusahaan ritel, mereka  bertugas untuk memasarkan dan menjual produk yang dihasilkan perusahaan. Dalam kasus ini artinya perusahaan tersebut berperan sebagai distributor. Saat perusahaan harus memenuhi kebutuhan bahan baku untuk produksi, maka secara otomatis perusahaan tersebut akan berperan sebagai konsumen.

Pemerintah

Selain rumah tangga dan perusahaan, ada pemerintah yang perannya dalam lingkaran ini sangatlah penting. Perekonomian yang sedang berjalan di Indonesia harus teratur dengan dikendalikan berbagai kebijakan-kebijakan yang menguntungkan untuk produsen, konsumen, maupun distributor. Bisa disimpulkan bahwa peran utama pemerintah sebagai pelaku ekonomi adalah mengontrol dan mengendalikan perekonomian dengan membuat kebijakan ekonomi dengan tetap memakmurkan warga negaranya.

Selain yang telah disebutkan diatas, pemerintah juga bisa berperan sebagai produsen dan konsumen. Sebagai contoh yaitu jasa layanan umum untuk masyarakat, sarana pendidikan, sarana transportasi, fasilitas kesehatan, yang secara khusus dikelola oleh pemerintah. Agar bisa memenuhi segala macam fasilitas tersebut, pemerintah tentu  membutuhkan beberapa inventaris. Inventaris tersebut tidak bisa diproduksi sendiri dan harus membeli dari perusahaan lain. Untuk kebutuhan ,mendasar dalam melakukan pekerjaan, pemerintah juga membutuhkan  alat tulis kantor, lemari, meja, komputer, mobil dinas, dan lain sebagainya. Hal tersebut menjadi landasan bahwa pemerintah juga bertindak sebagai konsumen.

Baca juga: Startup Dan Bisnis Yang Meroket Saat Pandemi

Pelaku ekonomi tentu akan saling bergantung satu sama lain agar bisa membangun sistem ekonomi yang stabil. Setiap  divisi dibentuk agar bisa membantu membangun sistem perusahaan yang kuat.

Sebagai pemberi kebijakan, pemerintah bertanggung jawab atas regulasi yang diterapkan nantinya. Beberapa sektor usaha yang secara jelas diatur regulasinya adalah bidang ekspor dan impor. 

Bagaimana Peran Pemerintah dalam Sektor Usaha Ekspor Impor

Pelaku Ekonomi

Pemerintah selalu berupaya untuk melakukan peningkatan ekspor. Agar bisa mencapai tujuan tersebut Pemerintah menjalankan berbagai macam strategi yaitu dengan menjaga pasar dan produk utama. Selain itu pemerintah juga memfokuskan kepada pelaku UKM/IKM yang memang sudah berorientasi pada ekspor. Pemerintah juga melakukan implementasi Reformasi Regulasi (Undang-Undang Cipta Kerja) terkait penyederhanaan  dalam proses perizinan dan persetujuan ekspor/impor.

Nikmati Kemudahan dari  Kebijakan Pemerintah dengan #BeraniEkspor bersama AeXI!

Pelaku ekonomi adalah

Dengan komitmennya untuk mendorong pelaku usaha ekspor, pemerintah memberikan regulasi yang cukup mudah sehingga kini semua orang bisa menjadi eksportir. Melihat peluang dari bisnis ekspor dan juga dukungan pemerintah harusnya tak membuat Anda menyia nyiakan kesempatan tersebut. #BeraniEkspor bersama AeXI! merupakan salah satu pilihan cerdas agar produk Anda bisa bertengger di pasar global. 

 

Leave a comment

  1. Branding: Pengertian,Jenis, Manfaat dan Perbedaanya dengan Marketing
    Permalink
  2. Produksi Adalah: Pengertian, Fungsi, Tujuan dan Tindak Lanjutnya
    Permalink