Gula semut adalah sebutan untuk gula merah dengan tekstur bubuk dan juga halus. Mengapa disebut gula semut? gula ini memiliki tekstur yang mirip dengan rumah atau sarang semut yang terbuat dari tanah. Sementara itu, bahan dasar untuk membuat gula semut itu sendiri adalah nira dari pohon kelapa atau pohon aren (enau). Kedua pohon ini masuk dalam kelompok tumbuhan palmae. Dalam bahasa asing gula semut biasa disebut juga dengan istilah Palm Sugar atau Palm Suiker.
Mengapa gula semut populer di mancanegara?
Gula semut dinilai lebih praktis jika dibandingkan dengan gula merah. Tak hanya itu, gula yang satu ini juga memiliki kadar air yang terbilangs cukup rendah sehingga mudah larut saat digunakan. Gula yang satu ini juga memiliki rasa yang manis dan memiliki aroma yang sangat harum. Karena beberapa kelebihan tersebut gula semut digemari hampir oleh semua masyarakat. Tak tanggung-tanggung, bahkan popularitas gula asal Indonesia ini juga terkenal di berbagai negara seperti Amerika Serikat, Australia, dan beberapa negara di Eropa. Dalam data tahun 2021 dijelaskan bahwa realisasi produksi gula semut mencapai 4.621 Ton se Kulon Progo. Sementara hasil produksi gula semut yang diekspor melalui Kabupaten Kulon Progo sebesar 1.696 Ton dengan nilai ekspor Rp 47,8 Milyar, sedangkan produksi gula semut sejumlah 2.925 Ton diekspor melalui Kabupaten Bantul dan Purworejo.
Lantas apa sih yang membuat gula ini sangat populer di berbagai negara?
Gula yang satu ini aman dikonsumsi bagi penderita diabetes karena bisa untuk menurunkan kadar gula darah yang tinggi. Dengan manfaat tersebut bahkan tak menutup kemungkinan jika di masa mendatang gula yang satu ini bisa menjadi pemanis yang sehat. Penasaran kan apa sih yang terkandung dalam gula semut? berikut daftar kandungan yang terdapat dalam gula semut.
Kandungan dan manfaat yang membuatnya populer:
1. Thiamin (Vitamin B1)
Kandungan vitamin B1 sangat berguna sebagai koenzim dalam metabolisme energi, serta memperkuat sistem saraf dan otot dalam tubuh. Tak hanya itu, kandungan ini juga bisa membantu tubuh kamu untuk membuat dan memakai protein. Karena itu, biasanya gula semut digunakan sebagai alternatif saat seseorang kehilangan semangat atau merasa lemas karena kurang energi.
2. Riboflavin (Vitamin B2)
Kandungan vitamin B2 dalam gula ini bisa membantu membentuk sel darah merah dan menghasilkan antibodi. Tak hanya vitamin B1, namun vitamin B2 yang terdapat didalamnya juga bisa menghasilkan energi yang diperlukan oleh tubuh bersamaan dengan enzim. Berbeda dengan vitamin B1, vitamin B2 ini juga bisa menghambat kerusakan sel pada saat proses produksi energi.
Jika kandungan vitamin B2 bersatu dengan vitamin A maka keduanya bisa jadi kombinasi yang baik dalam memperbaiki selaput mukosa pada saluran pencernaan. Tak hanya itu, kabar baik untuk kamu yang sering bermasalah dalam pencernaan adalah kandungan ini bisa memperbaiki sistem kerja jaringan dan saluran pencernaan tubuh.
3. Nicotinic Acid (Vitamin B3)
Masih berhubungan dengan sistem pencernaan, kandungan yang ini juga bisa mencegah sembelit dan wasir. Hal ini memang berkaitan sebab jika pencernaan kita lancar maka kamu tidak akan merasakan sakit akibat sembelit.
Yang paling juara dari kandungan gula yang ini adalah fakta bahwa ia memiliki kandungan vitamin B3 yang dinilai mampu menghaluskan bekas jerawat. Hal ini tentu menjadi bagian paling favorit bagi acne fighter.
4. Piridoksin (vitamin B6)
Sementara itu, kandungan vitamin B6 yang terdapat didalamnya juga bisa untuk metabolisme protein dan karbohidrat. Kandungan ini juga dinilai dapat membantu dalam produksi sel-sel darah merah dan juga membantu sistem imunitas tubuh.
5. Ascorbic Acid
Gula semut juga memiliki kandungan ascorbic acid yang berfungsi sebagai antibiotik. Kandungan ini juga bisa untuk mencegah rematik, flu hingga asma. Beberapa ahli juga menyatakan bahwa ascorbic acid dalam gula tersebut bisa untuk mencegah kanker serta menciptakan sistem imunitas dalam tubuh. Kandungan ini juga dinilai bisa memperkokoh tulang dan sendi dan bersifat antioksidan dan mampu menangkal radikal bebas.
6. Kalsium
Memiliki kandungan kalsium yang cukup tinggi, gula ini mampu melancarkan peredaran darah dan menormalkan tekanan darah. Selain itu, kandungan ini juga bisa menyeimbangkan tingkat keasaman dalam darah. Kalsium juga dinilai bisa mencegah osteoporosis atau keropos tulang. Dengan mengkonsumsi ini juga bisa mencegah penyakit jantung dan menurunkan resiko kanker usus.
7. Niacin
Kandungan niacin yang ada dalam gula ini juga berfungsi sebagai koenzim dalam metabolisme glukosa, lemak dan alkohol. Seperti kandungan B3 yang mampu membantu menghilangkan jerawat, kandungan ini juga bisa menjaga kesehatan kulit, sistem saraf dan sistem pencernaan.
Kandungan niacin juga dinilai mampu menurunkan kadar kolesterol LDL dan mampu meningkatkan fungsi kerja otak.
Setelah melihat kandungan serta manfaat yang dihasilkan bisa dibayangkan bagaimana orang akan berebut untuk mendapatkan produk yang satu ini. Tak hanya di Indonesia, masyarakat di mancanegara juga menjadikan produk ini sebagai incaran. Umumnya mereka akan mencari produk tersebut pada platform marketplace, sayangnya tidak semua marketplace bisa menjangkau pembeli hampir di seluruh dunia.
Baca juga: Gula Merah dan Manfaatnya beserta Peluang Ekspor yang Menjanjikan
Penuhi permintaan gula semut dunia dengan pasarkan produk kamu pada platform B2B global marketplace
Tapi, kamu tak perlu khawatir, salah satu platform B2B marketplace seperti Alibaba.com bisa menjadi solusi bagi kamu. Untuk menjangkau konsumen gula semut dari berbagai negara, pastikan produk kamu bertengger pada platform B2B global marketplace. Mau tahu caranya? Yuk daftarkan bisnis kamu sekarang juga dan dapatkan buyer dengan mudah.
